Spoiler for mereka punya itu:
Spoiler for buka:
Gladius adalah pedang dalam Bahasa Latin. Saat ini biasanya merujuk pada pedang pendek Romawi yang digunakan sebagai senjata standar oleh prajurit Legiun Romawi sejak abad ketiga Masehi. Terdapat tiga desain yang saat ini banyak direka ulang, desain tersebut yaitu Mainz, Fulham, dan Pompeii (merujuk pada tempat atau bagaimana contoh historis didapatkan). Gladius dirancang untuk melakukan tusukan yang kuat dan mematikan. Berbeda dengan kepercayaan umum gladiator tidak menggunakan gladius.
Spoiler for buka:
Xiphos adalah pedang bermata lurus digunakan oleh hoplites. Titik luas biasanya tentang 2/3rds sepanjang pisau. Fitur kuningan pegangan dan pisau temper yang serupa di banyak gaya Yunani berbentuk pisau daun. Salah satu awal Yunani lurus, pedang bermata dua, hal itu mungkin diperkenalkan oleh Dorians sekitar SM Millenium 1. Itu digunakan oleh tentara Hoplite Yunani di sekitar Laut Mediterania dan bahkan Laut Hitam. Hal ini juga mungkin bisa saja dibuat dengan cara ke Iberia dan telah menginspirasi pedang Romawi yang terkenal, Gladius.
Spoiler for buka:
Katana adalah pedang panjang Jepang , walaupun di Jepang sendiri ini merujuk pada semua jenis pedang. Katana adalah kunyomi (sebutan Jepang) dari bentuk kanji 刀; sedangkan onyomi (sebutan Hanzi) karakter kanji tersebut adalah tō. Ia merujuk kepada pedang satu mata, melengkung yang khusus yang secara tradisi digunakan oleh samurai Jepang.
Katana biasanya dipasangkan dengan wakizashi atau shōtō, bentuknya mirip tapi dibuat lebih pendek, keduanya dipakai aleh anggota kelas ksatria. Kedua senjata dipakai bersama-sama disebut daishō, dan mewakili kekuatan sosial dan kehormatan pribadi samurai. Pedang panjang dipakai untuk pertempuran terbuka, sementara yang lebih pendek dipakai sebagai senjata sampingan (side arm), lebih cocok untuk menikam, pertempuran jarak dekat, dan seppuku (suatu bentuk ritual bunuh diri).
Spoiler for buka:
Pedang tertajam didunia, Saat Perang Salib, pasukan Eropa dikejutkan oleh pedang yg dimiliki oleh pasukan Arab dan Persia, Pedang mereka dengan mudah menembus baju zirah pasukan crusader, bahkan mampu membelah tameng.
Inilah Pedang Damaskus, terbuat dari baja yg diolah dengan teknik khusus sehingga bisa memiliki permukaan yg sangat kuat dan tajam.
Teknik pembuatan pedang ini begitu rahasia sehingga hanya beberapa keluarga pandai besi di Damascus saja yang menguasainya, ini juga sebabnya teknik pembuatan baja Damascus akhirnya punah.
Hingga kini teknologi metalurgi yg paling canggih pun belum mampu membuat pedang yg lebih tajam dari Pedang Damascus.
Pedang Damascus adalah pedang yg paling tajam di dunia, lebih tajam daripada Katana Jepang maupun Kris Indonesia.